Ali Dia, Dikenal Bukan Karena Prestasi

Akhirnya setelah sekian lama sekarang saya bisa buat postingan baru lagi. Dan ini postingan pertama saya di tahun 2013 serta di bulan januari. Mohon maaf untuk keterlambatan postingan barunya. Kali ini saya sedikit bercerita mengenai transfer pemain, mumpung lagi di bulan januari klub-klub eropa lagi sibuk-sibuknya nambah amunisi pemain. Dan cerita kali ini mengenai pemain yang menurut saya “tidak biasa” karena banyak skandal pada saat pemain ini pindah ke klub barunya. Baiklah langsung saja saya persembahkan postingan kali ini. Silahkan dibaca.

Mempunyai nama lengkap Ali Dia, lahir 20 agustus 1965 di Dakar merupakan mantan pemain sepak bola professional Senegal yang penah bermain di Liga Inggris bersama Southampton. Namun ada yang unik kenapa dia bisa bermain di Southampton, dia membuat pengakuan palsu dengan mengidentitaskan diri sebagai sepupu dari mantan legenda Liberia dan AC Milan George Weah.

Ali Dia

Setelah bermain di liga level bawah di Perancis dan Jerman dan gagal dalam trial di Port Vale, Gillingham, dan Bournemouth, Dia bergabung dengan klub non-liga Blyth Spartans. Di Blyth Spartans ia hanya bermain satu kali dan sebagai pemain pengganti pada saat melawan Boston Amerika.

Beberapa hari kemudian Dia bergabung dengan Southampton dengan Graeme Souness sebagai manager pada waktu itu. Keputusan Souness mendatangkan Dia ialah setelah dia menerima panggilan telepon yang mengaku berasal dari pemain legendaries Liberia dan AC Milan serta mantan FIFA World Player of the Year, George Weah. Souness menerangkan percakapannya dengan orang yang mengaku sebagai Weah, bahwa Dia adalah sepupunya, bermain untuk Paris Saint-Germain, dan telah bermain 13 kali untuk negaranya. Tak satupun dari kalimat ini yang benar, dan panggilan telepon dibuat oleh seorang mahasiswa teman dari Dia, mengatakan bahwa Souness harus memberikan Dia kesempatan dengan Southampton. Akhirnya Shouness yakin, dan memberikan kontrak satu bulan kepada Dia.

sumber foto: ess-kyoi.com

Ali Dia hanya bermain satu pertandingan untuk Southampton, mengenakan nomor punggung 33, dan pertandingan pertama dan satu-satunya pada saat melawan Leeds United, 23 November 1996. Dia semula dijadwalkan untuk bermain di tim Reserve Southampton melawan Arsenal Reserve pada pertandingan persahabatan, namun pertandingan dibatalkan karena lapangan tergenang air. Dalam pertandingan melawan Leeds, ia datang sebagai pemain pengganti menggantikan Matthew Le Tissier setelah 32 menit, namun kemudian Dia yang diganti oleh Ken Monkou setelah bermain selama 53 menit. Akhirnya Leeds United menang dengan skor 2-0. Le Tissier mengatakan: “Dia berlari disekitar lapangan seperti Bambi di atas es (sebuah film animasi Amerika dengan karakter utama, rusa berekor putih), itu sangat memalukan untuk ditonton.

Bambi

Dia dilepas oleh Southampton dua minggu setelah kontraknya berjalan. Dia akhirnya bermain untuk Gateshead, sebelum pergi pada February 1997. Dia hanya bermain sebanyak 8 pertandingan bersama “North East”, termasuk mencetak gol pada debutnya dengan kemenangan 5-0 atas Bath City. Singkat cerita Dia melanjutkan kuliahnya di Universitas Northumbria di Newcastle dan lulus pada tahun 2001.

Karena kejadian tersebut Dia semakin dikenal di kalangan penggemar sepak bola inggris karena kemampuannya kurang dalam bermain sepak bola, dan secara teratur terus masuk dalam daftar pemain terburuk dan transfer terburuk. Dia menjajaki posisi pertama dalam dafta “The 50 Worst Footballers” di surat kabar The Times, dan dalam daftar “Top 10 Rubbish Footbalers” yang diterbitkan di surat kabar The Sun, serta di urutan 4 dalam daftar 50 striker Top terburuk versi Daily Mail.

ini video aksi-aksi Ali Dia bersama Southampton:

Ini saat Ali Dia Southampton vs Leeds United: